You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Warga Kepulauan Seribu Diminta Waspadai Blooming Algae
.
photo Ilustrasi - Beritajakarta.id

Warga Kepulauan Seribu Diminta Waspadai Blooming Algae

Kepala Kantor Penanggulangan Bencana Kepulauan Seribu, Muhammad Ali mengimbau warga Kepulauan Seribu mewaspadai fenomena blooming algae. 

Saat ini terjadi blooming algae di perairan bagian selatan Pulau Pari

Blooming algae yakni pertumbuhan lebat plankton atau tifoplankton di air laut yang dapat menyebabkan kematian massal pada ikan dan biota laut. Kematian massal ikan dan biota laut itu akibat terkontaminasi racun yang dikeluarkan oleh plankton atau tifoplankton tersebut.

40 Warga Pulau Harapan Direkrut Jadi Kader Penanggulangan Bencana

"Saat ini terjadi blooming algae di perairan bagian selatan Pulau Pari. Kami imbau agar masyarakat tidak mengkonsumsi ikan yang ditemukan dalam keadaan mati, karena dapat mengakibatkan keracunan hingga kematian," kata Ali, Sabtu (31/10).

Perubahan suhu, arus laut dan pencahayaan adalah penyebab utama jenis plankton atau tifoplankton tersebut hidup lebih banyak dan memproduksi toxic atau racun. 

Untuk mengatasinya, menurut Ali, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Siapkan Pendaftaran Online PJLP, Pelamar Diimbau Tidak Datang ke Balai Kota

    access_time22-04-2025 remove_red_eye15940 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Dibuka Dua Gelombang, Rekrutmen Petugas PPSU Bisa di Kelurahan-Kecamatan

    access_time22-04-2025 remove_red_eye3366 personFakhrizal Fakhri
  3. Pemkot Jaktim Data Warga Pencari Kerja

    access_time21-04-2025 remove_red_eye2427 personNurito
  4. Pramono Imbau Warga Daftar PPSU dan Damkar Melalui Kelurahan

    access_time23-04-2025 remove_red_eye1488 personFakhrizal Fakhri
  5. Hadiri Musrenbang, Ketua DPRD Pastikan Usulan Warga Diakomodir

    access_time23-04-2025 remove_red_eye1216 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik